Menia, 27 Oktober 2025
Pertemuan Ketua Komisi 2 DPRD, Karel O. Modjo Djami, S.Sos dengan pihak PLN Sabu Raijua untuk membahas penyebab pemadaman listrik bergilir yang tidak terencana. Pertemuan tadi (27/10) mengungkap bahwa pemadaman terjadi karena beban mesin yang tinggi menyebabkan performa mesin buruk dan kurang optimal. Selain itu, kondisi tersebut diperparah oleh keterbatasan unit mesin yang berfungsi. Dari total 8 unit mesin milik PLN Sabu Raijua terdapat 1 unit yang rusak dan dari 5 unit mesin sewa, hanya ada 1 unit yang berfungsi normal.
Sebagai langkah perbaikan, PLN Sabu Raijua berencana mempercepat pembangunan PLN Eilode yang ditargetkan beroperasi tahun 2026 serta penyediaan suku cadang untuk mesin yang rusak. PLN juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami masyarakat.
Menanggapi hal tersebut, Komisi 2 DPRD Kabupaten Sabu Raijua mendesak PLN untuk segera berkoordinasi dengan PLN Wilayah agar mengganti mesin yang rusak total dengan mesin baru guna menormalkan pelayanan. Selain itu, DPRD juga meminta PLN untuk meminimalisir pemadaman yang tidak terencana agar tidak merugikan masyarakat.




