Menia, 16 Desember 2022
Rapat Paripurna Ke 16 Penutupan Sidang IV Masa Persidangan I DPRD Kabupaten Sabu Raijua yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Sabu Raiua, Paulus R. Tuka, SH menjadi momentum pembacaan Hasil sinkronisasi terhadap rancangan peraturan daerah setelah Bapemperda mengajukan ranperda tersebut untuk dievaluasi bersama Kemenkumham Wilayah NTT dan Biro Hukum Provinsi NTT.
Dengan demikian Bupati Sabu Raijua, Drs. Nikodemus Rihi Heke, M.Si, menetapkan 7 Ranperda menjadi Perda. Perda – perda tersebut adalah sebagai berikut :
- Peraturan Daerah No. 5 Tahun 2022 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Sabu Raijua TA. 2023
- Peraturan Daerah Kabupaten Sabu Raijua No. 6 Tahun 2022 tentang Sistem Kepariwisataan Daerah
- Peraturan Daerah Kabupaten Sabu Raijua No. 7 Tahun 2022 tentang Penyelenggaran Perlindungan Kekayaan Intelektual
- Peraturan Daerah Kabupaten Sabu Raijua No. 8 Tahun 2022 tentang Penataan dan Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan Desa, Kelurahan, Lembaga Adat Desa dan Masyarakat Hukum Adat
- Peraturan Daerah Kabupaten Sabu Raijua No. 9 Tahun 2022 tentang Penyelesaian Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi Daerah
- Peraturan Daerah Kabupaten Sabu Raijua No. 10 Tahun 2022 tentang Penyelenggaran Kabupaten Layak Anak
- Peraturan Daerah Kabupaten Sabu Raijua No. 1 Tahun 2022 tentang Penyelenggaran Kearsipan
Dalam sambutannya Paulus menyampaikan bahwa terdapat 3 buah ranperda inisiatif DPRD beserta ranperda usulan pemerintah daerah yang telah ditetapkan menjadi Perda merupakan hasil kerja keras Bapemperda yang perlu diapresiasi dan kini telah ditetapkan menjadi perda.
Add Comment